Pengertian dan Contoh Politik Luar Negeri Bebas Aktif

Politik luar negeri bebas aktif adalah kebijakan yang diterapkan oleh sebuah negara dalam urusan dunia luar. Negara yang menganut kebijakan politik lu
Pengertian dan Contoh Politik Luar Negeri Bebas Aktif dan Kebijakan Politik Luar Negeri Bebas Aktif Indonesia
Pengertian dan Contoh Politik Luar Negeri Bebas Aktif dan Kebijakan Politik Luar Negeri Bebas Aktif Indonesia

Pengertian Politik Luar Negeri Bebas Aktif

Politik luar negeri bebas aktif adalah kebijakan yang diterapkan oleh sebuah negara dalam urusan dunia luar. Negara yang menganut kebijakan politik luar negeri bebas aktif biasanya tidak terlibat secara langsung dalam konflik dunia luar dan lebih memilih untuk mengandalkan diplomasi dan negosiasi daripada intervensi militer.

Kebijakan politik luar negeri bebas aktif bisa menjadi pilihan yang tepat bagi negara-negara yang memiliki sumber daya yang terbatas atau tidak memiliki kekuatan militer yang besar. Negara-negara yang memilih kebijakan politik luar negeri bebas aktif biasanya ingin menghindari konflik dan memelihara kemakmuran dan kesejahteraan masyarakatnya.

Contoh Negara Yang Menerapkan Kebijakan Politik Luar Negeri Bebas Aktif

Di dunia saat ini, ada banyak negara yang memiliki kebijakan politik luar negeri bebas aktif. Contohnya adalah Jepang, yang telah memilih untuk tidak memiliki pasukan militer yang besar dan terlibat secara langsung dalam konflik dunia luar. Sebaliknya, Jepang lebih memilih untuk mengandalkan diplomasi dan kerjasama dengan negara lain untuk mencapai tujuannya.

Politik luar negeri bebas aktif adalah isu yang sangat penting di dunia saat ini. Banyak negara yang memiliki kebijakan politik luar negeri yang aktif, yang berarti bahwa mereka terlibat secara langsung dalam urusan dunia luar. Negara-negara yang memiliki kebijakan politik luar negeri aktif biasanya memiliki tujuan-tujuan strategis yang ingin dicapai, seperti mempertahankan keamanan nasional, menjaga stabilitas dunia, atau meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.

Namun, ada juga negara-negara yang lebih memilih untuk menjadi "bebas aktif" dalam politik luar negeri. Ini berarti bahwa mereka tidak terlibat secara langsung dalam urusan dunia luar, dan lebih memilih untuk mengandalkan diplomasi dan negosiasi daripada intervensi militer. Negara-negara yang memilih kebijakan politik luar negeri bebas aktif biasanya ingin menghindari konflik dan memelihara kemakmuran dan kesejahteraan masyarakatnya.

Politik luar negeri bebas aktif juga bisa menjadi pilihan yang tepat bagi negara-negara yang memiliki sumber daya yang terbatas atau tidak memiliki kekuatan militer yang besar. Dengan demikian, kebijakan politik luar negeri bebas aktif dapat menjadi pilihan yang lebih realistis bagi negara-negara kecil yang tidak ingin terlibat dalam konflik atau perang.

Di dunia saat ini, ada banyak negara yang memiliki kebijakan politik luar negeri bebas aktif. Contohnya adalah Jepang, yang telah memilih untuk tidak memiliki pasukan militer yang besar dan terlibat secara langsung dalam konflik dunia luar. Sebaliknya, Jepang lebih memilih untuk mengandalkan diplomasi dan kerjasama dengan negara lain untuk mencapai tujuannya.

Negara Yang Menerapkan  Kebijakan Politik Luar Negeri Aktif

Sementara itu, ada juga negara-negara yang memiliki kebijakan politik luar negeri aktif, seperti Amerika Serikat dan Rusia. Kedua negara ini memiliki pasukan militer yang besar dan terlibat secara langsung dalam konflik dunia luar, dengan tujuan-tujuan strategis yang ingin dicapai.

Kebijakan Politik Luar Negeri Bebas Aktif Indonesia

Indonesia memang menganut kebijakan politik luar negeri yang disebut "bebas aktif". Ini berarti bahwa Indonesia tidak terlibat secara langsung dalam konflik dunia luar dan lebih memilih untuk mengandalkan diplomasi dan negosiasi daripada intervensi militer.

Kebijakan politik luar negeri bebas aktif Indonesia didasarkan pada prinsip-prinsip dasar yang tercantum dalam Pancasila, yaitu kekeluargaan, keadilan, persatuan, kerakyatan, dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Prinsip-prinsip ini merupakan landasan utama bagi Indonesia dalam menjalankan kebijakan luar negeri, yang bertujuan untuk menjaga keamanan dan stabilitas di kawasan dan dunia.

Indonesia juga merupakan anggota dari berbagai organisasi internasional, seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ASEAN, dan lainnya. Melalui organisasi-organisasi ini, Indonesia terlibat dalam diplomasi dan kerjasama dengan negara-negara lain untuk mencapai tujuan-tujuan strategis yang ingin dicapai.

Selain itu, Indonesia juga memiliki tradisi lama dalam menjalankan kebijakan politik luar negeri bebas aktif. Sejak berdiri sebagai negara merdeka, Indonesia telah memilih untuk tidak terlibat dalam konflik dunia luar dan lebih memilih untuk mengandalkan diplomasi dan kerjasama dengan negara lain. Hal ini terlihat dari kebijakan Indonesia yang selalu menekankan pentingnya dialog dan negosiasi dalam menyelesaikan masalah internasional.

Dengan demikian, kebijakan politik luar negeri bebas aktif merupakan pilihan yang tepat bagi Indonesia, karena sesuai dengan prinsip-prinsip dasar negara dan juga merupakan tradisi yang telah dilakukan sejak lama.

Terimakasih Semoga bermanfaat !!


Baca Juga : Kukang : Primata Terancam Punah

About the Author

Rudi Kilam merupakan seorang terpelajar yang mempunyai keinginan dan memiliki minat menulis sebuah artikel terkait dengan pengetahuan umum.
Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.